TENGGARONG – Dinas Perhubungan (Dishub) Kutai Kartanegara (Kukar) terus melakukan peningkatan infrastruktur penerangan jalan umum (PJU) di beberapa wilayah, termasuk di Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong. Baik berupa tiang ornamen maupun tiang PJU di sejumlah Rukun Tetangga (RT).
Kepala Seksi Prasarana Jalan Dishub Kukar, Obaja Alexander, menyebut bahwa sepanjang 2024 ini sudah ada sekitar 220 ornamen dan 80 unit tiang PJU yang dibangun oleh Dishub Kukar di Kelurahan Maluhu.
“Pembangunan ini dilakukan untuk mendukung estetika dan kenyamanan masyarakat,” kata Obaja.
Meski begitu, masih ada sejumlah titik di Kelurahan Maluhu yang memerlukan infrastruktur PJU. Seperti penyampaian ketua RT 12 dan ketua RT 13, belum lama ini dalam agenda Kunjungan Dapil (Kundapil) Ketua DPRD Kukar, Junaidi.
“Insya Allah, tahun depan kami berencana melanjutkan pembangunan di RT 12 dan RT 13. Kami juga berharap agar PJU di Mangkurawang bisa menyala dan pembangunan infrastruktur semakin meningkat,” tambahnya.
Menurut Obaja, koordinasi antar dinas menjadi hal penting dalam pembangunan infrastruktur penerangan. Ia menjelaskan bahwa tanggung jawab PJU di jalan poros berada di bawah Dishub Kukar. Sementara untuk jalan lingkungan di desa-desa, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kukar.
“Kami terus menginventarisasi kebutuhan di desa-desa dan berkolaborasi dengan Disperkim untuk memastikan perencanaan dan pelaksanaan berjalan lancar,” tuturnya.
Proses ini dimulai dari penerimaan laporan dari RT dan kelurahan, yang kemudian diikuti oleh survei lapangan. “Tim kami turun langsung ke lapangan untuk memverifikasi laporan dan menilai kebutuhan penerangan di setiap wilayah,” jelas Obaja.
Obaja optimistis, dengan koordinasi lintas dinas dan partisipasi masyarakat, pembangunan infrastruktur penerangan di Kutai Kartanegara akan terus berkembang dan mencakup lebih banyak wilayah kecamatan serta desa. (Adv)
Penulis : Muhammad Rafi’i